Israel Serang Suriah! Setiap Serangan Adalah Pesan dalam Konflik Senyap Melawan Iran

Israel serang Suriah

Israel serang Suriah bukan insiden acak, melainkan episode dalam perang bayangan melawan Iran. Suriah telah menjadi papan catur proksi bagi dua kekuatan regional ini.

Langit Suriah kembali membara oleh ledakan. Laporan mengenai serangan udara yang diduga dilancarkan oleh militer Israel sudah menjadi sebuah berita yang nyaris rutin. Namun, untuk memahami mengapa Israel serang Suriah secara berulang, kita harus melihat melampaui insiden per insiden. Setiap ledakan di Damaskus atau Homs bukanlah peristiwa yang berdiri sendiri, melainkan sebuah babak dalam perang bayangan (shadow war) yang lebih besar dan jauh lebih berbahaya antara Israel dan musuh bebuyutannya, Iran.

Dalam konflik senyap ini, Suriah telah bertransformasi menjadi medan perang proksi yang paling krusial. Sejak perang saudara meletus lebih dari satu dekade lalu, pemerintah Suriah pimpinan Bashar al-Assad sangat bergantung pada dukungan militer dan finansial dari Iran. Ketergantungan ini memberikan Iran kesempatan emas untuk membangun pijakan militer strategis di depan pintu Israel, sebuah “garis depan” baru yang membentang dari Teheran hingga perbatasan Golan.

Bagi Israel, skenario ini adalah ancaman eksistensial. Oleh karena itu, setiap serangan yang mereka lancarkan memiliki tujuan yang sangat spesifik dan terukur. Targetnya bukanlah militer Suriah secara keseluruhan, melainkan aset-aset yang terkait dengan Iran. Ini mencakup gudang senjata canggih yang akan dikirim untuk proksi Iran, Hezbollah di Lebanon; pos komando dan pusat intelijen yang dioperasikan oleh Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran; serta sistem pertahanan udara yang dapat mengancam supremasi udara Israel di kawasan itu.

Tindakan di mana Israel serang Suriah adalah sebuah pesan yang dikirim dengan rudal. Pesan tersebut ditujukan langsung ke Teheran: “Kami mengawasi setiap pergerakan Anda, dan kami tidak akan membiarkan Anda membangun benteng di halaman belakang kami.”

READ  Status Penahanan Jonathan Frizzy atas Kasus Narkoba

Dalam dinamika ini, Suriah berada dalam posisi yang sangat sulit. Di satu sisi, mereka membutuhkan dukungan Iran untuk bertahan. Di sisi lain, kehadiran Iran justru mengundang serangan destruktif dari Israel yang semakin merusak kedaulatan mereka. Pemerintah di Damaskus seringkali hanya bisa mengeluarkan kecaman tanpa bisa menghentikan aksi militer kedua belah pihak di wilayahnya.

Pada akhirnya, warga Suriah-lah yang membayar harga tertinggi. Setelah menderita akibat perang saudara yang brutal, mereka kini harus hidup di bawah ancaman konstan dari konflik lain yang bahkan tidak mereka mulai. Langit mereka telah menjadi papan catur bagi dua kekuatan regional, di mana setiap langkahnya dapat memicu eskalasi yang lebih luas dan menghancurkan seluruh kawasan.

Written by 

SMP NEGERI 1 ANJATAN adalah sekolah menengah pertama negeri yang berdiri di kota indramayu. Sekolah ini telah melewati proses penilaian akreditasi A yang memastikan bahwa lolos standard nasional perguruan tinggi. Selain itu, Terdapat visi & misi untuk mewujudkan pendidikan yang menghasilkan siswa prestasi dan lulusan berkualitas tinggi yang perduli dengan lingkungan hidup.