Nova Arianto Evaluasi Ketat Pemain Diaspora Jelang Piala Dunia U-17 2025

Piala Dunia U-17 2025

Menjelang perhelatan Piala Dunia U-17 2025, pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, memberikan perhatian khusus pada kualitas sembilan pemain diaspora yang baru bergabung dalam pemusatan latihan (TC). Pemusatan latihan ini merupakan bagian krusial dari persiapan skuad Garuda Muda untuk menghadapi turnamen bergengsi tersebut.

Sembilan pemain diaspora yang dipanggil untuk mengikuti TC di Bali sejak 7 Juli hingga 10 Agustus 2025 adalah Frolis de Pagter, Lionel de Troy, Jona Gaselink, Nicholas, Noha Poha, Eizar Jacob, Azadin Ayoub, Deston Hoop, dan Feike Muller.

Tantangan Adaptasi dan Standar Kualitas

Nova Arianto menunjukkan pemahamannya bahwa para pemain yang baru datang dari luar negeri tersebut memerlukan waktu untuk penyesuaian. Ia menyatakan bahwa faktor-faktor seperti cuaca, budaya, dan bahkan jenis makanan di Indonesia menjadi tantangan tersendiri bagi mereka. Oleh karena itu, tahap awal evaluasi akan difokuskan pada kemampuan adaptasi para pemain tersebut.

Lebih lanjut, Nova mengamati bahwa dari segi kondisi fisik dan performa di lapangan, para pemain diaspora ini dinilai masih belum setara dengan pemain-pemain yang sudah lebih lama berada di dalam tim.

Meskipun memberikan kelonggaran untuk adaptasi, pelatih berusia 45 tahun tersebut menegaskan bahwa tidak akan ada kompromi terkait kualitas. Ia menyatakan secara tegas bahwa pemain yang tidak mampu memenuhi standar dan kriteria yang ditetapkannya, termasuk dari kalangan diaspora, dapat dicoret dari seleksi. Keputusan akhir akan bergantung pada penilaian kualitas teknik dan kekuatan mental para pemain tersebut dalam persaingan memperebutkan tempat di tim utama.

Nova Arianto menjelaskan bahwa staf pelatih akan mengobservasi lebih lanjut untuk melihat apakah para pemain diaspora ini memiliki kualitas dan mental yang cukup untuk bersaing setelah bergabung dengan para pemain lama. Tujuannya adalah untuk memilih skuad terbaik yang akan membela Timnas Indonesia U-17.

READ  Perjuangan Brandon Scheunemann Menjawab Ekspektasi dan Merebut Kembali Seragam Garuda

Persiapan Intensif Hadapi Grup Neraka

Selain TC di Bali, Timnas Indonesia U-17 juga dijadwalkan akan menggelar laga uji coba di Spanyol sebagai bagian dari persiapan komprehensif.

Langkah-langkah persiapan yang matang ini diambil mengingat tantangan berat yang akan dihadapi. Timnas Indonesia U-17 tergabung dalam Grup H yang dihuni oleh tim-tim kuat seperti Brasil, Zambia, dan Honduras. Perjuangan di Piala Dunia U-17 2025 yang akan diselenggarakan di Qatar pada 5-27 November 2025 diakui tidak akan mudah.

Written by 

SMP NEGERI 1 ANJATAN adalah sekolah menengah pertama negeri yang berdiri di kota indramayu. Sekolah ini telah melewati proses penilaian akreditasi A yang memastikan bahwa lolos standard nasional perguruan tinggi. Selain itu, Terdapat visi & misi untuk mewujudkan pendidikan yang menghasilkan siswa prestasi dan lulusan berkualitas tinggi yang perduli dengan lingkungan hidup.